saco-indonesia.com, Pesawat Garuda GA 173 Boeing 73800 PK-GMC telah mengalami gangguan teknis di Bandara Internasional Sultan Sy
saco-indonesia.com, Pesawat Garuda GA 173 Boeing 73800 PK-GMC telah mengalami gangguan teknis di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru. Penumpang pun diminta untuk turun kembali dari pesawat untuk perbaikan.
Dalam jadwal, pesawat Garuda penerbangan GA 173 ini dari Pekanbaru akan menuju Jakarta Kamis (6/2/) pukul 08.30 pagi WIB. Namun, adanya gangguan teknis dan demi keselamatan penumpang, pilot terpaksa berbalik dan kembali mendarat di Bandara Internasional SSK II Pekanbaru.
"Jadwal terbangnya, 08.30 pagi WIB, take off dari PKU-JKT, beberapa menit terbang, kemudian kita dengar dari radio ada return to base (RTB). Setelah mendarat di cek. Garuda beralasan ada technical risen, kemudian seluruh kru pilot dan penumpang keluar sambil menunggu perbaikan, pesawat parkir di posisi semula," ujar OIC Airport Duty Manager (ADM) Bandara SSK II, Baiquni, Kamis (6/2).
Menurut Baiquni, tak ada masalah yang signifikan atas kerusakan pada mesin Garuda tersebut, itu merupakan kejadian yang biasa, tapi cukup mengkhawatirkan para penumpang.
"Ada beberapa hal pada mesin yang mau di cek, mana-mana yang telah menjadi persoalan, masalah teknisi mesin tengah di perbaiki," ujarnya.
Ketika ditanya kelayakan pesawat tersebut, Baiquni juga mengatakan pihak pesawat garuda kondisi baru. " Pesawatnya baru kok, bukan bekas," katanya.
Editor : Dian Sukmawati
Bekasi, Saco-Indonesia.com - Kemajuan teknologi saat ini seakan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan Anda.
Bekasi, Saco-Indonesia.com - Kemajuan teknologi saat ini seakan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan Anda. Selama 24 jam dalam sehari Anda pun seakan tidak dapat berpisah dari alat komunikasi Anda. Anda melakukan berbagai macam hal sambil mengirim pesan atau menelpon. Tentu saja hal ini dapat menimbulkan bahaya dan mengganggu kesehatan.
Seperti dilansir dari nydailynews.com, mengirim pesan atau SMS-an sambil berjalan dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk berjalan mengikuti garis lurus dan menjaga kecepatannya dalam berjalan.
Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di University of Queensland, Australia ini menemukan bahwa ketika seseorang berjalan sambil mengirim pesan atau asyik dengan gadget mereka, maka gerakan jalan kaki mereka jadi tidak terarah dan kecepatan mereka dalam berjalan kaki pun juga terganggu.
"Saat Anda sedang berjalan kaki namun asyik dengan alat komunikasi Anda, maka konsentrasi Anda menjadi terpecah. Keseimbangan dan kemampuan Anda untuk berjalan akan terganggu. Akibatnya keselamatan Anda pun terancam," jelas Siobhan Schabrun, salah seorang peneliti.
Jadi, bijaklah dalam menggunakan alat komunikasi dan gadget Anda. Jangan sampai kesehatan dan keselamatan Anda terganggu akibat benda ini.
Sumber : merdeka.com
Editor : Maulana Lee